Kendall Jenner

Rabu, 03 Desember 2014

SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI DIBIDANG AKUNTANSI

Diposting oleh Unknown di 06.58


Sistem Informasi Akuntansi (SIA)
Menurut Murdick (1984, dalam Jogiyanto, 2007:17) SIA adalah kumpulan kegiatan-kegiatan dari organisasi
yang bertanggung-jawab untuk menyediakan informasi keuangan dan informasi yang didapatkan dari transaksi data
untuk tujuan pelaporan internal kepada manajer untuk digunakan dalam pengendalian dan perencanaan sekarang dan
operasi masa depan serta pelaporan eksternal kepada pemegang saham, pemerintah, dan pihak-pihak luar lainnya. Dari
definisi tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa SIA merupakan suatu kegiatan input, proses, dan output data yang
dilakukan oleh perusahaan. Hasil data akhir yang telah di proses SIA bertujuan sebagai pelaporan bagi pihak internal
dan eksternal guna melakukan pengendalian terhadap perusahaan tersebut.
SIA Terkomputerisasi
SIA terkomputerisasi adalah sistem informasi akuntansi dimana semua proses transaksi dilakukan atau berbantu
secara komputer dan terpusat, baik untuk melakukan input, proses, dan output data. Pengolahan data akuntansi akan
dapat dilakukan dengan lebih cepat bila digunakan komputer.
Beberapa tahapan dalam proses pengolahan data yang memperoleh manfaat yang besar dari penggunaan komputer
(Ariawan, 2010) antara lain adalah verifikasi, sortir, transmision, dan pehitungan.
Menurut Gondodiyoto (2007:219-227), penerapan komputerisasi pada SIA, menyebabkan enam perubahan di dalam
sistem. Perubahan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Perubahan terhadap struktur organisasi
2. Perubahan terhadap simpanan data
3. Perubahan pemrosesan volume data besar yang rutin
4. Perubahan terhadap ketersediaan informasi
5. Perubahan dalam pengendalian internal
6. Perubahan penelusuran akuntansi

Kesalahan-Kesalahan Dan Risiko Dalam SIA
Kesalahan-kesalahan yang terjadi dalam SIA biasanya terjadi oleh dua sebab yaitu kesalahan-kesalahan yang
disengaja dan kesalahan-kesalahan yang tidak disengaja. Arens dkk. (2008:475-477) menjelaskan beberapa risiko khusus yang terjadi pada sistem teknologi informasi meliputi:
1. Risiko pada perangkat keras dan data
a. Ketergantungan pada kemampuan berfungsinya perangkat keras dan lunak.
b. Kesalahan sistematis versus kesalahan acak.
c. Akses yang tidak sah.
d. Hilangnya data.
2. Jejak audit yang berkurang
a. Visibilitas jejak audit
b. Keterlibatan manusia yang berkurang
c. Tidak adanya otorisasi tradisional
3. Kebutuhan akan pengalaman TI dan pemisahan tugas
a. Pemisahan tugas yang berkurang
b. Kebutuhan akan pengalaman TI
Gondodiyoto (2007:211), menambahkan risiko komputerisasi pada sistem yaitu risiko yang bersifat umum ialah
karena sesuatu hal sistem komputerisasi tidak dapat berfungsi sehingga mengakibatkan operasional perusahaan menjadi
terbengkalai. Sesuatu hal yang dimaksud dapat berupa gangguan listrik, atau sistem jaringan.
Pengendalian Internal
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) (2000, dalam Yos, 2010), mendefinisikan pengendalian internal adalah suatu
proses yang dijalankan oleh dewan komisaris, manajemen, dan personel lain entitas yang didesain untuk memberikan
keyakinan memadai tentang penvapaian tiga golongan berikut: keandalan pelaporan keuangan, efektifitas dan efisiensi
operasi, kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku.
Jadi, pengendalian internal adalah suatu batasanbatasan
yang dibuat oleh organisasi atau perusahaan dalam mengendalikan setiap kegiatan proses bisnis, agar sesuai
dengan ketetapan-ketetapan yang berlaku, dan memperkecil risiko yang mungkin terjadi yang tidak diinginkan oleh
organisasi atau perusahaan.
Komponen Pengendalian Internal COSO
Menurut Arens dkk. (2008:375-386) komponen pengendalian internal COSO meliputi hal-hal berikut ini:
1.       Lingkungan Pengendalian
2.        Penilaian Risiko
3.       Aktivitas Pengendalian. Aktivitas pengendalian umumnya
dibagi menjadi lima jenis, yaitu:
a. Pemisahan tugas yang memadai
b. Otorisasi yang sesuai atas transaksi dan aktivitas
c. Dokumen dan catatan yang memadai
d. Pengendalian fisik atas aktiva dan catatan
e. Pemeriksaan kinerja secara independen
4.       Informasi dan Komunikasi
5.       Pemantauan
Gondodiyoto (2007:182-183), menyatakan bahwa sistem pengendalian internal dapat dikelompokkan beberapa
kategori berikut:
1.       Pengendalian Administratif
2.       Pengendalian Akuntansi
Peranan Pengendalian Internal Terhadap SIA Berbasis Komputer
SIA yang baik harus mempunyai suatu pengendalian. Sistem pengendalian internal yang diterapkan pada SIA
berguna untuk tujuan mencegah atau menjaga terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti kesalahan-kesalahan atau
kecurangan-kecurangan. Pengendalian internal juga dapat digunakan untuk melacak kesalahan-kesalahan yang sudah
terjadi pada saat penggunaan SIA sehingga dapat dikoreksi.
Gondodiyoto (2007:249), menyatakan pentingnya pengendalian internal pada sistem informasi akuntansi
berbasis komputerisasi antara lain:
1.       Besarnya biaya dan kerugian jika sampai data komputer hilang.
2.       “Biaya yang harus dibayar” bila sampai mutu keputusan buruk akibat pengolahan data yang salah (informasi untuk
1.       bahan pengambilan keputusan salah).
2.       Potensi kerugian kalau terjadi kesalahan atau penyalahgunaan komputer.
3.       Biaya yang tinggi bila terjadi computer errors.
4.       Perlunya dijaga privacy, mengingat di komputer tersimpan data rahasia.
5.       Pengendalian internal bagi sistem informasi akuntansi yang berbasis
Jenis-jenis pengendalian yang digunakan oleh perusahaan untuk menjamin integritas sistem informasi akuntansi
menurut Krismiaji (2002:243-264):
1. Pengendalian umum
Pengendalian umum dirancang untuk menjamin bahwa seluruh sistem komputer dapat berfungsi secara optimal dan
pengolahan data dapat dilakukan secara lancar sesuai dengan yang direncanakan. Pengendalian umum dapat
dilakukan dengan cara sebagai berikut:
a. Penyusunan rencana pengamanan
b. Pemisahan tugas dalam fungsi sistem informasi
c. Pengendalian proyek penyusunan sistem informasi
d. Pengendalian akses fisik
e. Pengendalian akses login
f. Pengendalian penyimpanan data
g. Pengendalian transmisi data
h. Standar dokumentasi
i. Meminimumkan penghentian sistem informasi
j. Rencana pemulihan kerusakan
k. Perlindungan terhadap komputer dan jaringan
l. Pengendalian internet
2. Pengendalian aplikasi
KESIMPULAN
Penggunaan sistem informasi akuntansi, tidak lepas dari risiko-risiko yang ada baik kesalahan yang disengaja
seperti penipuan, tindak kebohongan untuk mendapatkan keuntungan dan tidak disengaja seperti salah memasukan
nama atau kode pelanggan. pengendalian internal dibutuhkan sebagai
Pedoman atau batasan-batasan yang diterapkan oleh pihak perusahaan untuk meminimalkan risiko-risiko yang mungkin terjadi terkait dengan penggunaan sistem informasi akuntansi untuk mencapai tujuan dari perusahaan tersebut.
Dibutuhkannya pengendalian internal bagi perusahaan adalah besar biaya yang dikeluarkan untuk kerugian
yang terjadi apabila data-data penting yang terdapat di komputer hilang, potensi kerugian apabila terjadi kesalahan atau penyalahgunaan komputer terhadap orang yang tidak berkepentingan, biaya yang tinggi apabila komputer mengalami error karena virus dan sebagainya.

KEKURANGAN:
  • Memasukan data secara manual sehingga memakan waktu.
  • Terjadinya human error  yang biasanya disebabkan kelelahan mata karena memandang layar komputer terlalu lama.
  • Memerlukan sumber energi listrik yang berarti adanya pengeluaran biaya tambahan.
KELEBIHAN:
  • Data tersusun dengan rapi sehingga mudah diatur dan mudah dibaca.
  • Data aman karena tersimpan dalam sebuah komputer dan dibackup di beberapa tempat yang telah dilengkapi dengan password sehingga hanya orang yang bersangkutan yang bisa membukanya.
  • Laporan keuangan mudah dibuat karena data yang telah disusun secara simetris.
  • Lebih menghemat pengeluaran karena tidak perlu memperkerjakan staff keuangan yang banyak.
  • Meminimalis human error yang biasa terjadi karena kelelahan dan capek. Dalam program ini sudah tersedia alat hitung yang memudahkan semua perhitungan.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Niken Cantik Copyright © 2011 Design by Ipietoon Blogger Template | Ugg Boots Sale | web hosting